Archive for April 2013

HACKERS


Film hasil besutan sutradara Iain Softley ini dimulai denga tertangkapnya seorang anak lelaki usia 11 tahun, Zero Cool alias Dade Murphy oleh Secret Service gara-gara menulis virus komputer dan memasukkannya ke jaringan komputer Wall Street, bursa keuangan terkemuka Amerika Serikat sehingga ratusan komputer bursa keuangan tersebut pun mengalami kerusakan (crash). Akibatnya terjadi krisis finansial yang merepotkan di seluruh dunia. Dade dijatuhi hukuman untuk tidak menyentuh komputer hingga usia ke-18 tahun. Kini Dade yang telah berusia 18 tahun (diperankan oleh Jonny Lee Miller) pindah ke New York bersama ibunya, Lauren Murphy (Alberta Watson).
Di sekolah barunya, Dade bertemu dengan Kate Libby alias Acid Burn (Angelina Jolie) yang segera menjadi saingan dalam membuktikan siapa hacker terhebat. Walau bersaing sengit, toh tumbuh ketertarikan satu sama lain antara Dade dan Kate. Selain mereka juga terdapat hacker-hacker di sekolah, yaitu Joey Pardella (Jesse Bradford), Emmanuel Goldstein alias Cereal Killer (Matthew Lillard), Paul Cook alias Lord Nikon (Laurence Mason) dan Ramon Sanchez alias Phantom Phreak (Renoly Santiago). Mereka tergabung dalam kelompok hacker yang bernama Loyal 47. Mereka sering iseng melakukan pembobolan terhadap sasaran yang tidak berbahaya seperti mengganti sistem penyiraman taman sekolah, membatalkan kartu kredit milik agen FBI yang brengsek dan mengganti saluran televisi.
Namun pada suatu hari keisengan salah satu anggota Loyal 47 yaitu Joey yang membobol jaringan komputer perusahaan Gibson Mineral Corporation membuat kelompok hacker muda terkejut. Karena mereka menemukan bukti bahwa terjadi kejahatan penggelapan uang perusahaan tersebut yang sangat besar. Penggelapan uang tersebut dilakukan oleh kepala sekuriti perusahaan Eugene Belford (Fisher Stevens) dengan keahliannya sebagai hacker jenius. Belford yang memiliki julukan The Plague memasukkan uang hasil penggelapannya ke rekening nya bersama pacarnya, eksekutif perusahaan Gibson, Margo (Lorraine Braco).
Ketika tahu bahwa perbuatannyadiketahui oleh kelompok hacker remaja itu, maka The Plague melakukan fitnah melalui "hacking" sehingga Dade dan kelompoknya pun menjadi buruan polisi karena disangka adalah pelaku penggelapan uang tersebut. Repotnya masa lalu Dade yang pernah merusakkan jaringan komputer Wall Street membuat Loyal 47 makin sukar membela diri. Akibatnya mereka harus berpindah-pindah tempat menghindari polisi dan FBI, sembari berusaha mencari bukti-bukti yang dapat membersihkan nama mereka. Tetapi The Plague yang terobsesi untuk mengalahkan Loyal 47 sehingga menciptakan virus komputer yang dapat mengakibatkan kerusakan ekologi secara global.
Bagaimana usaha Dade, Kate dan teman-temannya berusaha membuktikan bahwa mereka tidak bersalah ? Akankah The Plague benar-benar akan melepaskan virus komputer yang bisa membuat ekologi dunia menjadi hancur ?  

*sumber : google

Leave a comment

Transformer Indonesia

Pada suatu hari di Kota yang sangat panas, selalu macet dan penuh tindak keriminal sedang mengalami masa-masa jayanya karena para pelajarnya baru saja berhasil membuat robot yang begitu canggih melebihi robot-robot lain, robot-robot tersebut memiliki otak sendiri dan bisa mengendalikan dirinya sendiri.
Oleh karena itu pemerintah mengadakan pesta besar-besaran dan membuat replika robot tersebut menjadi sebesar 1 bus. alhasil setelah berminggu-minggu dibuat replika tersebut akhirnya jadi juga dan dinamakan "Optimal Praim" dan hebatnya lagi robot itu dapat mentransformasi dirinya sesuai dengan keadaan dan dapat memanggil teman-teman sebangsanya dari kelompok Auto-Jack, di lain sisi salah satu pelajar di Universitas UI yang membuat robot tersebut diberi penghargaan oleh pemerintah berupa hadiah mobil yang sangat mewah, dan mobil ini pun dapat berubah menjadi robot juga karena ia adalah salah satu anggota dari Auto-Jack dan diberi nama oleh sem'pack watiwiki (seorang pelajar tadi) dengan nama "BajayBee".
Dan Bajaybee ini diperintahkan oleh Optimal Praim untuk melindungi sem'pack,karena Optimal Praim adalah ketua dari Auto-Jack. Dan berkat kedatangan robot-robot tadi, kota itu menjadi damai, tentram dan sejahtera. Namun tak disangka, datang komplotan robot-robot lain bernama "The Sotoy'kon".Komplotan ini adalah komplotan robot yang selalu mambuat rusuh dan onar mereka bertujuan untuk menghancurkan kota itu maupun seluruh Dunia.
Melihat hal ini, Auto-Jack tidak tinggal diam mereka melakukan penyerangan terhadap The Sotoy'kon. Namun The Sotoy'kon selalu mamiliki taktik-taktik jitu untuk menghancurkan Kota dan Dunia ini. Pertama-tama mereka menyerbu rumah Sem'pack dengan menyamar menjadi semua barang elektronik di rumah Sem'pack, lalu mereka bertransformasi menjadi robot dan menyerang Sem'pack namun kegaduhan itu segera sirna karena Bajaybee segera datang untuk menghancurkan mereka (si robot gak jelas) dan akhirnya semua robot2 itu mati.
Namun walaupun bagitu, rumah Sem'pack tetap hancur sebagian karena terjadi peperangan antara Bajaybee dengan robot-robot gajelas itu (The Sotoy'kon) yang melibatkan senjata seperti bazoka dan lain-lain.Walaupun rencana pertama gagal The Sotoy'kon tetap berusaha menciptakan taktik-taktik jitu yang bisa menghancurkan kota dan dunia ini.

Merupakan sebuah cuplikan cerita mengenai premis film " Transformer Indonesia" yang di bikin oleh salah satu anak bangsa kita Andre Surya

Dan ini adalah link filmnya : http://www.youtube.com/watch?v=qEN2xPucJkE

*sumber : Google 

Leave a comment

Oh Adinda

Kau tulis bait namamu
Pada sepucuk surat rindu
Kau ukir senyummu
Di atas langit nan biru
Kau raba hatiku
Bersama jiwa menjadikanya semu

Perlahan kau hinggap
Menepis sunyi dalam gelap
Di dasar lorong hati siapa tahu
Engkau sulap dingin menjadi kelabu
Pada molekul debu
Kau lukis wajah indahmu

Oh Adinda..
Dapatkah sejenak ku senderkan jiwaku?
Agar dapat menyapa relung hatimu?
Setidaknya tahu,
Karena mimpi adalah jawab bagiku
Dan engkau menjadikannya nyata
Di seutas tali tak bertepi
Kau ikat aku dengan air mata
Terbelenggu dalam sunyi...

Banjarbaru, 18 April 2013
Asisteneptunus

Posted in | Leave a comment

Coffe

Asap mengepul di ujung udara
Mengitari sekeliling penciuman
Tarik saja nafasmu dalam dalam
Cobalah untuk memasuki aroma kenikmatan
Coffe...
Kedamaian jiwa
Kesejukan hati
Dan pikiran jernih
Pernahkah kau menikmatinya?
Di penghujung sunyi tak bertepi
Kau sandarkan ragamu
Pada ujung bangku kedai kopi
Kau melihat setumpukan kentang goreng?
Ya, teman sejati bersama kopi

Suasana ini pernah ada
Dikala langit mencumbu pelangi
Tetesan hujan masih nampak terlihat
Turun perlahan...
Dan kita berdua menikmatinya
Sepasang gelas coffe..
kau dan aku.
Ah sudah lupakan saja
Terlampaui jauh menengoknya kembali...

Banjarbaru, 17 April 2013

Posted in | Leave a comment

Pada Lorong Hati Aku Masih Berputar

Pernahkah kau tanyakan isi hatiku?
Pernahkah kau coba untuk merayu?
Atau bahkan mengukir senyuman untukku?
Sepertinya itu hanya sebuah mimpi buruk
Datang menyapa dikala jiwa terpuruk
Pada sudut tembok yang menjadikanku terkutuk
Di tengah mantra, kau sihir aku dengan mimpi palsu
Kemanakah ragamu yang selalu ku rindu?
Dapatkah sejenak aku meraba pikiranmu?
Agar aku dapat rasakan indahnya duniaku...


Banjarbaru, 16 April 2013
Asisteneptunus

Posted in | Leave a comment

Kepada Wanita di Lorong Waktu

Bawa pulang saja sisa hatiku ini
Kado terindah untukmu nanti
Di sebuah pagi bersama mentari
Kau lukiskan masa lalu di hati
Ah… lukaku semakin terpatri
Pada selongsong waktu yang melambai
Bukan saja hari itu
Bahkan aku tak ingin mengenangmu
Bawa saja jiwa ini
Secepat cosmos menembus kelabu
Meninggalkan jejak bayangmu sendiri
Bersama bintang, kau menepiskan sunyi…

Banjarbaru, 17 April 2013
Asisteneptunus

Posted in | Leave a comment

Untuk Biduan Hati yang Menangis Pilu

Sentuh saja hatiku
Raba saja lukaku
Ah.. seandainya engkau tahu
Mungkin langit tak lagi kelabu
Dan bintang bernyanyi dengan merdu
Walau hanya sejengkal kalbu
kau lukis cintamu di langit biru
Bersama nyanyian nan syahdu
Mengajak serta jiwa dan ragaku
Berjalan disampingmu..

Banjarbaru, 15 April 2013
Asisteneptunus

Posted in | 2 Comments

Sebuah Kisah Kehidupan

Tarik saja selimutmu
Biarkan hawa dingin menusuk relung jiwamu
Dan keheningan malam menyergap bagaikan seorang pencuri
Mencari..
Mengambil sisa-sisa masa lalumu..

Dapatkah sejenak kau pejamkan mata?
Melihat kembali kisah yang usang
Mungkin, hati kecilmu menangis
Atau bahkan ragamu menjerit

Ini bukan mimpi
Hanya realita yang harus kau sapa
Bukan menghindar
Atau berlari ditengah hujaman air mata...

Biarlah
Deru sedan itu memakir pada ujung halaman rumahmu
Membawa serta harapan dan keinginan
Terima saja
Cincin bermata berlian
Pemberian sosok yang tak kau banggakan

Karena ini hati
Bukan kedai kopi
Singgah sejenak
Kemudian pergi begitu saja..

Bukankah kita hanya sebuah kuntum mawar?
Sekilas nampak indah
Kemudian esok hari layu di terpa angin penderitaan

Posted in | Leave a comment

Udara dan Mendung

Kabut pekat menari diangkasa
Bersama selimut awan dan kegelapan
Singgasana hati entah kemana
Bukan kenangan, melainkan sebuah impian

Sangkakala berbunyi merdu
Pada seutas bukit nan tandus
Mengiringi jejak langkah tak menentu
Apakah jiwamu akan hangus?

Duri diatas mahkotamu semakin seringai
Dedaunan serta merta menghiasi
Bahkan burung camar ikut bernyanyi
Kemanakah angin akan membawamu pergi?

Titisan raga semakin nyata
Selembar waktu menjadi rindu
Cerita masalalu kembali ada
Bahkan mencoba untuk bersatu

Mendung dilangit melukiskan senyumanmu
Sesosok bayang dalam selimut malam
Tak bersua namun begitu terasa
Padamu cerita mengalir
Bagaikan air mencari tempat berlabuh
Akankah perahu ini akan bersandar dihatimu?

Posted in | Leave a comment

Perbedaan

Aku berlari
Kamu terdiam
Kita sama sama berdiri
Berselimut angin malam

Rosario di genggaman
Tasbih di pergelangan
Menengadah langit
Merapal bait doa

Kita berbeda
Kita tak sama
Engkau bersujud
Aku bersimpu

Adakah hal yang dapat menyatukan kita?
Ada...
Tujuan dan harapan
Kita sama sama mengarah pada satu titik
Melewati jalan yang berliku
Dan bertemu pada akhir yang sama

Namun mengapa kita tak dapat bertemu?
Terlalu berat memikul keyakinan
Bisakah sejenak kita melupakan?
Sedetik saja menciptakan senyuman

Rasanya begitu berat
Bahkan selimut perbedaan semakin pekat
Berputar, dan semakin tenggelam
Tak dapat bersatu antara siang dan malam
Inikah takdir kita?
Berpisah atas nama cinta?

Posted in | Leave a comment

Bapak Tua

Kepalaku menengadah langit
Mencari sesosok Tuhan
Merapal setiap bait Doa
Memecah keheningan malam
Adakah kedamaian tersisa?

Sayup sayup dingin mencakar suasana
Dinding kamar semakin menghimpit raga
Bahkan jiwa telah pergi entah kemana
Tersungkur, bersimbah air mata

Desakan hati tanpa nurani terlihat
Pada sosok pria berkulit hitam
Kedua tanganya mengepal hebat
Siap mencabik dan menghujam!

Lihatlah!
Bapak tua renta itu!
Selembar pakaian lusuh, lengkap dengan wajah memikul penderitaan
Terseok-seok menapaki jalan kehidupan
Apakah kau tega melihatnya menderita?

Setidaknya hatiku masih melekat
Bukan sepertimu, jiwa dan raga terpisah
Bahkan nurani enggan singgah di pelataranmu
Sungguh, keserakahan telah membutakan!
Dan duniawi menenggelamkan kasih
Demi nafsu yang tak akan bertepi

Posted in | Leave a comment

Search

Copyright (c) 2011 Asisteneptunus .